Para Menlu Negara OKI Bertemu di Istanbul 21 Juni, Bahas Perang Israel-Iran
Para Menteri Luar Negeri (Menlu) negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dijadwalkan akan menggelar pertemuan di Istanbul, Turki, pada 21 Juni 2025. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas eskalasi konflik antara Israel dan Iran yang semakin memanas. Menlu Indonesia, Sugiono, menegaskan pentingnya upaya diplomatik untuk meredakan ketegangan dan mencegah dampak lebih lanjut di kawasan Timur Tengah.
Menlu Indonesia Serukan Penahanan Diri
Menlu Sugiono menyatakan bahwa Indonesia tidak menginginkan konflik militer yang berkepanjangan antara Israel dan Iran. Ia berharap kedua belah pihak dapat menahan diri, karena eskalasi lebih lanjut dapat memperburuk keadaan di wilayah tersebut. Sugiono juga menekankan bahwa pertemuan OKI di Istanbul akan menjadi kesempatan untuk menyuarakan sikap bersama negara-negara Islam dalam menghadapi situasi ini.
Pertemuan OKI di Istanbul: Fokus pada Diplomasi
Pertemuan para Menlu OKI di Istanbul akan menjadi forum penting untuk membahas langkah-langkah konkret dalam meredakan ketegangan antara Israel dan Iran. Selain itu, pertemuan ini juga akan membahas upaya-upaya diplomatik lainnya untuk memastikan stabilitas kawasan dan mencegah konflik lebih lanjut.
Dampak Serangan Israel di Iran
Konflik antara Israel dan Iran telah menyebabkan korban jiwa dan kerusakan yang signifikan. Menurut Kementerian Kesehatan Iran, serangan Israel selama tiga hari telah menewaskan 224 orang dan melukai lebih dari 1.200 orang. Serangan ini menambah ketegangan di kawasan yang sudah rawan konflik.
Pertemuan para Menlu OKI di Istanbul diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret untuk meredakan ketegangan antara Israel dan Iran, serta memastikan stabilitas kawasan Timur Tengah.